Rabu, 16 April 2014

Panglima TNI: Ketua Papua Merdeka buat data tidak benar



Panglima TNI: Ketua Papua Merdeka buat data tidak benar

Merdeka.com - Ketua Organisasi Papua Merdeka (OPM) Benny Wenda kembali membuat pernyataan yang membuat panas telinga pemerintah Indonesia. Salah satu pernyataan itu terkait dengan pembunuhan yang dilakukan TNI terhadap sejumlah penduduk Papua.

Pernyataan itu disampaikan Benny bersama pengacaranya, kepada pemerhati HAM dan Pemerintah Australia di Sydney, Australia. Menyikapi itu, Panglima TNI Laksamana TNI Agus Suhartono menilai data yang disampaikan itu tidak valid.

"Tentunya mereka membuat data yang tidak benar, ya nanti Kemlu deh yang beri keterangan, kita sendiri menyampaikan data kepada Kemlu," kata Panglima TNI Laksamana TNI Agus Suhartono di Hotel Sultan, Jakarta, Senin (13/5).

Ketika ditanya soal data yang dibeberkan Benny di Australia, Agus menjawab soal pembunuhan. Namun, yang disampaikan tersebut tidak sesuai dengan data yang dimilik Pemerintah Indonesia.

"Soal pembunuhan itu enggak benar itu, kenyataannya tidak seperti itu," tandasnya.

Dia meyakini, pemaparan data soal pembunuhan tersebut merupakan propaganda guna membangun simpati internasional soal kemerdekaan Papua. "Itu propaganda mereka saja," ucapnya singkat.
[cob]

0 komentar:

Posting Komentar

KOLEKSI FOTO

|